Saturday, February 21, 2015

PROTOTYPE SISTEM APLIKASI ABSENSI MENGGUNAKAN GPS PADA PERUSAHAAN

1.      Aplikasi ini berbasiskan client server, dimana sebagai servernya adalah berupa web yang dikelola oleh administrator dan diunggah pada sebuah webhosting. Sedangkan untuk sisi client merupakan user yang terdiri dari karyawan Konsuil Bogor dengan aplikasi absensi mobile yang berjalan pada platform android. Webserver merupakan tempat untuk menyimpan data absensi karyawan yang diinputkan melalui aplikasi mobile android.
2.      Pada aplikasi ini, user harus melakukan validasi keberadaan posisi karyawan untuk bisa melakukan absensi. Data absensi karyawan masuk ke webserver yang dikelola oleh admin yang bertugas untuk memvalidasi kembali absensi yang telah diinputkan oleh user/karyawan. Webadmin dapat mengelola seluruh data absensi karyawan.
3.      Data absensi karyawan yang dikirim melalui telepon genggam akan diakses oleh sinyal (GPS) dan Google Maps untuk di identifisikan keberadaan / posisi karyawan. Dalam hal ini penentuan posisi karyawan yang diakui keberadaanya di batasi oleh area akses yang ditentukan oleh titik pusat lokasi kantor.
4.      Penentuan titik pusat lokasi kantor, berawal dari koordinat lokasi kantor terdiri atas Latitude dan Longitude, koordinat ini diambil dari google masps. Berikut di bawah ini merupakan lokasi keberadaan lokasi kantor Konsuil area Bogor.





5.      Sinyal kehadiran karyawan yang dibaca oleh GPS, akan diolah oleh aplikasi dengan bentuk tanggapan penerimaan yang diberikan adalah ”anda berada di area kantor” untuk sinyal yang berada di dalam batasan area dan tanggapan penolakan yang diberikan adalah “anda tidak berada di area kantor” untuk sinyal yang berada di luar batasan area. Untuk validasi kehadiran karyawan maka Manager/Kepala Bagian diberi hak akses penuh untuk melakukan verifikasi data, pada aplikasi disediakan tombol x delete untuk karyawan yang tidak hadir di kantor.


·         Screen shoot tampilan awal








·         Screen shoot website
Website ini digunakan sebagai pusat pengolahan data absensi karyawan.

PROPOSAL SISTEM APLIKASI ABSENSI MENGGUNAKAN GPS PADA PERUSAHAAN



            Nama & NPM             :  Aulia Satyagraha   (18111126)
                                                 Citra Ayu R           (11111671)
                                               Lina Yuliyanti       (14111104)
                                               M Alfin Wisnu      (14111211)
                                        Rahmat Setiadi     (18111366)
            Fakultas                        :  Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi
            Jurusan                        :  Sistem Informasi
            Kelas                           :  4KA06


Jakarta
2014
       I.            LATAR BELAKANG

Perkembangan teknologi mobile saat ini telah mencapai taraf yang sangat pesat jika dibandingkan dengan keadaan satu decade lalu. Sejalan dengan perkembangan tersebut, keberadaan mobile device sudah semakin menyatu dengan kehidupan personal manusia. Salah satu bentuk perkembangan tersebut adalah kemudahan seseorang untuk memperoleh data-data posisi spasial orang lain. Hal ini dimungkinkan karena secara langsung atau pun tidak langsung mobile device yang dibawa oleh seseorang dapat menjadi sebuah pemancar keberadaan orang tersebut. Salah satu teknologi mobile yang memanfaatkan data spasial / ruang sebagai factor penunjang utamanya adalah Location Based Service.
Konsuil adalah singkatan dari Komite Nasional Keselamatan Untuk Instalasi Listrik. Berfungsi sebagai lembaga pemeriksa instalasi pemanfaatan tenaga listrik konsumen tegangan rendah, Dalam pelaksanaannya perusahaan ini mempunyai karyawan yang cukup banyak guna mencapai tujuan dan fungsi perusahaan yang telah ditetapkan. Oleh karena karyawan yang cukup banyak, maka data karyawan tersebut harus terorganisir dengan baik. Absensi Karyawan yang ada sekarang masih dilaksanakan secara manual menggunakan Ms Excel dengan menginputkan data absensi karyawan satu per satu ke dalam komputer.
Karyawan yang melakukan absensi harus berada di area kantor, penggunaan web service dan GPS berdampak pada aplikasi untuk melakukan pembatasan area akses karyawan pada saat melakukan  absensi. Proses absensi ini juga mempermudah petugas di bagian personalia dalam mengolah data absensi karyawan secara komputeris

    II.            RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang di atas, maka perumusan masalahnya adalah bagaimana merancang dan membangun sebuah sistem absensi menggunakan GPS  berbasis Android agar data karyawan tersebut terorganisir dengan baik. Perancangan sistem informasi ini terbatas pada Location Based Service.. Sistem ini berbasis Android dengan menggunakan Eclipse, PHP dan MySQL.


 III.            TUJUAN
      Proyek aplikasi ini dimaksudkan :            
·         Sebagai alternatif proses absensi karyawan, dengan basis Android yang berfungsi sebagai media komunikasi antara karyawan dengan kantor Konsuil Bogor, khususnya bagian personalia.
·         Sistem absensi yang dibangun secara simulasi sehingga dapat digunakan untuk menangkap lokasi dan waktu check-in, check-out dan izin dari pengguna aplikasinya.
·         Menghindari terjadinya kecurangan pada absensi.

 IV.            WAKTU PENGERJAAN SISTEM
Kegiatan dan waktu pelaksanaan

November

1  2    3  4

Desember

1  2   3    4
Januari
1     2      3    4
Analisis Kebutuhan

Design fungsi

Pemograman

Pengujian

Instalasi

Pelatihan

Pemeliharaan

Dokumentasi


    V.            RANCANGAN BIAYA SISTEM INFORMASI
Biaya untuk implementasi “Aplikasi Absensi menggunakan GPS” diperkirakan sebagai berikut:
1.      Biaya Persiapan
Tipe Requitment
Spesifikasi
Harga Satuan ( Rupiah )
Software
·      Windows 7 Home Ultimate 32 bit
·      Domain & Hosting
Rp 1.610.800

Rp 200.000/bulan
Hardware
·         1 Paket Komputer ( PC )
·         Modem Eksternal
·         1 Printer
Rp 7.000.000
Rp 500.000
Rp 750.000

Jumlah
Rp 10.060.800

2. Biaya Pengerjaan
No.
Perincian
Biaya ( Rupiah )
1
Analisis kebutuhan
Rp      700.000
2
Desain Fungsi
Rp     6.00.000
3
Pemograman
Rp   6.000.000
4
Pengujian
Rp      350.000
5
Instalasi
Rp      200.000
6
Pelatihan
Rp      350.000
7
Pemeliharaan
Rp      400.000
8
Dokumentasi
Rp      300.000
9
Transportasi
Rp      150.000

Jumlah
Rp 9.050.000

3. Biaya Keseluruhan
Biaya Keseluruhan = Biaya Persiapan + Biaya Pengerjaan
                               = Rp 10.060.800 + Rp 9. 050. 000
= Rp 19.110.800

 VI.            TENAGA PELAKSANA
No
Nama
Peran
1
Citra Ayu R
Analisis Sistem
2
M Alfin
Koordinator tim, Dokumentasi
3
Rahmat S
SDM studi kelayakan, Dokumentasi
4
Aulia S
SDM studi kelayakan, Desain Fungsi, Training
5
Lina Yuliyanti
Programmer, Testing, Pemeliharaan


VII.            METODOLOGI
1.      Analisis Kebutuhan
Mempelajari proses-proses dan indentifikasi data-data yang dibutuhkan, dalam perancangan suatu aplikasi. Sehingga dapat memenuhi kebutuhan dan kemudahan dalam hal ini untuk meningkatkan pelayanan efesiensi dan keputusan.
2.      Desain Fungsi
Melakukan desain sistem secara detail, mulai dari Context Diagram, Data Flow Diagram (DFD), desain file, desain tabel, relasi tabel dan sebagainya sehingga membentuk sistem lengkap sesuai dengan fungsi-fungsi bisnis yang dikehendaki.
3.      Pemograman
Melakukan coding untuk merealisasikan desain fungsi yang telah dibuat. Lama Pengerjaan dan Jumlah baris coding ini turut menentukan besar-kecilnya harga Aplikasi yang dibuat.
4.      Pengujian
Melakukan beberapa testing dengan uji prilaku (behavior testing), focus terhadap input dan output, dan testing terhadap fungsionalitas sistem.
5.      Instalasi
Mengganti dan menempatkan sistem atau menempatkan sistem yang baru terhadap aplikasi yang dibuat, jika hasil dari suatu proses pengujian sudah sesuai dengan fungsinya.
6.      Pelatihan
Pihak developer proyek perangkat lunak bertanggung jawab melatih siapa saja yang hendak mengoperasikan program aplikasi yang telah dibuat. Pihak pengembang juga berkewajiban memberikan informasi yang benar dan terbuka sehingga tidak menyulitkan para pengguna aplikasi selanjutnya.
7.      Pemeliharaan
Proyek perangkat lunak tidak bisa selesai begitu saja setelah diserah terimakan, tetapi masih berlanjut hingga tenggang waktu yang cukup untuk memastikan bahwa produk perangkat lunak yang telah diserahkan tersebut bisa beroperasi dengan baik dan tidak ada kendala yang berarti.

8.      Dokumentasi
Dalam sebuah proyek bisa terdiri dari beberapa dokumen. Dokumen dibuat untuk melihat kemajuan proyek yang sedang dikembangkan, sebagai referensi untuk bug bila terjadi kendala, sebagai pedoman operasional dan sebagainya.

VIII.                  GAMBARAN SISTEM
                                           Gambar 2 Use Case Diagram Website

Gambar 3 Use Case Diagram Aplikasi Mobile



IX.     PENUTUP
Demikian proposal penawaran ini kami sampaikan untuk menjadi bahan pertimbangan dalam upaya untuk mengembakan aplikasi sistem aplikasi absensi menggunakan GPS secara efektif dan efisien. Kami sangat mengharapkan proposal yang kami tawarkan ini bisa bermanfaat secara optimal sesuai dengan harapan bersama.


About me

My photo
gak boleh bilang enggak bisa dan enggak boleh bilang nyerah :)